NOW AVAILABLE! "DIALOG BISU"

Jumat, 17 Agustus 2012

Indescribable

Buka Puasa Bersama
Kabinet BEM FIB Bersatu 2012
Aku mulai membangunnya lagi, membangun semua yang katamu telah runtuh berkeping-keping bak amuba yang membelah diri. Bata demi bata kususun ulang meski matahari mulai meredup sore ini, meski penagih utang yang sejak beberapa minggu yang lalu telah menodongku dengan tagihan kasbon berlimpah. Aku benar ingin kembali, mencintaimu sesulit menjaga ketenangan genangan air ba’da hujan kemarin sore. Rumit.
Entah meski tak sesulit turunnya hujan di kemarau ini, tetesan airnya yang masih menggantung di daun kamboja pun tak pasti akan jatuh atau tak. Menengok kencangnya dentuman emosi kala mata kita bertemu, aku melemah pada sekejap mata sayu milikmu. Terbius lalu kaku. Hatiku terengut dan seketika namamu dengan lancang terukir di sini, di hati. Aku masih mencintaimu tanpa sebab, masih mencintaimu tanpa masa tenggang, juga tanpa pra-jabatan. Lovin’ you is an infinity time. Indescribable.

(Fahmi Rachman Ibrahim, 2012)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar