NOW AVAILABLE! "DIALOG BISU"

Sabtu, 27 Oktober 2012

Sedang Bermimpi

Lalu muncul album re-arrangement ini


Kamu nyata, kamu datang malam ini. Kamu mendengar aku bicara, kamu melihat aku bercakap, kamu menikmati aku bernyanyi, kamu menadah aku bersandar.
Kamu nyata. Kamu datang malam ini. Kamu mengenalkan aku pada kumpulan langit malam yang jingga, pada rumah berdesain benteng kuno, pada jalanan bernama “Seram”, bahkan pada jalanan parkir yang sering dilanggar pejalan kaki seperti kataku.
Kamu mengenalkanku di jendela, di ujung sebuah lorong. Kamu memanggil kecil dari balik luar pintu ruang 211. Dan ketika kubuka, itu kamu, dan kamu nyata.

(Fahmi Rachman Ibrahim, 2012)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar