Untuk 38 jam itu
Aku dan kamu
Aku dan pagi
Aku dan embun
Aku dan sampah
Aku dan dhuha
Aku dan terik
Aku dan siang
Aku dan matahari
Aku dan letih
Aku dan asa
Aku dan sore
Aku dan penat
Aku dan after hour
Aku dan kelam
Aku dan Venus
Aku dan senja
Aku dan jingga
Aku dan kabut
Aku dan dingin
Aku dan beku
Aku dan malam
Aku dan bulan
Aku dan bintang
Aku dan dini hari
Aku dan nol derajat
Aku dan tidur
Aku dan terjaga
Aku dan mimpi
Aku dan kokok
Aku dan subuh
Aku dan fajar
Aku dan embun
Sampai 38 jam berikutnya
PS: Ini hari bahagiaku, namun mungkin bukan untukmu
(Fahmi Rachman Ibrahim, 2011)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar