Aku di sini di depannya,
namun yang terjadi tak ada dialog
satu huruf pun
Itu aturan mainnya
Sayangnya, kita penaat aturan
Jauh lebih sakit saat benar-benar
tak bertatap mata
Ah,
Semua mengenaliku dengan
kamuflase yang kupunya,
yang menjijikkan
Ah,
Itu bukan aku!
Aku antonim dari semua penyamaran
itu
Antonim,
Bahkan untuk melihat matamu, aku
takut
Ah.
(Fahmi Rachman Ibrahim, 2012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar